Ketertelusuran
Ketertelusuran dan pemetaan rantai pasok penting bagi perusahaan untuk memahami dan mengatasi risiko rantai pasok terkait deforestasi, konversi ekosistem, dan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Untuk mendukung berbagai proses ini, Kerangka Akuntabilitas (Accountability Framework) memberikan panduan mengenai tingkat ketertelusuran yang memadai dan cara perusahaan untuk mencapainya.
Untuk mencapai rantai pasok yang bebas deforestasi, konversi ekosistem, dan pelanggaran HAM, perusahaan harus memahami dan mengelola risiko ini dengan efektif di seluruh basis pasokannya.
Prinsip Inti 5 menjelaskan bahwa perusahaan harus mengetahui atau mengendalikan sumber bahan mentah dalam rantai pasoknya dengan memadai untuk menunjukkan bahwa bahan mentah tersebut mematuhi kebijakan perusahaan, atau untuk menentukan tingkat keparahan dan sifat persoalan yang perlu diselesaikan. Prinsip Inti ini juga membahas penggunaan penilaian risiko dan menjelaskan peran dari berbagai pelaku rantai pasok dalam menjalankan atau mendukung ketertelusuran.
Penjelasan singkat mengenai ketertelusuran menyajikan informasi selengkapnya tentang posisi Kerangka serta keterangan lebih lanjut mengenai empat opsi berbeda untuk mencapai tingkat ketertelusuran yang memadai.