Pengelolaan rantai pasok
Kerangka Akuntabilitas (Accountability Framework) menyajikan panduan praktis mengenai cara perusahaan dapat memasok komoditas dan mengelola basis pasoknya untuk menghindari deforestasi, konversi ekosistem, dan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Hal ini mencakup peran pembeli dalam bekerja sama dengan pemasoknya untuk menyelesaikan masalah ketidakpatuhan yang ada dan mencegah masalah tersebut di masa mendatang.
Guna mencapai rantai pasok yang bebas dari deforestasi, konversi ekosistem, dan pelanggaran HAM, perusahaan harus memastikan kepatuhan dengan unsur-unsur tersebut di seluruh basis pasoknya. Prinsip Inti 6 Kerangka Akuntabilitas menjelaskan bahwa perusahaan harus mengelola seluruh rantai pasoknya untuk memenuhi komitmen, mengidentifikasi ketidakpatuhan, dan menyelesaikan persoalan secara menyeluruh dan efektif.
Bagi pembeli komoditas, langkah penting untuk mencapai target ini ialah melakukan pemetaan rantai pasok dan menilai kinerja lingkungan dan sosial pemasok. Jika proses ini menunjukkan ketidakpatuhan atau potensi ketidakpatuhan dengan kebijakan perusahaan atau kebijakan lainnya, pembeli harus berinteraksi dengan pemasok guna menyelesaikan persoalan ketidakpatuhan yang ada dan menghindari ketidakpatuhan di masa yang akan datang.
Ringkasan topik mengenai pengelolaan untuk kepatuhan pemasok memberikan gambaran tentang posisi dan panduan Kerangka Akuntabilitas terhadap topik ini.